Langkah – Langkah Pada Kondisi Darurat Sampah
Aksi Tanggap Darurat Penanganan Sampah Bandung Raya
TPS DITUTUP DALAM WAKTU YANG TIDAK DITENTUKAN
TPA SARIMUKTI BELUM BEROPERASI SECARA NORMAL
PENGANGKUTAN SAMPAH MASIH SANGAT TERBATAS
LAKUKAN LANGKAH YANG TEPAT :
- Sampah tercampur DILARANG keluar dari rumah/persil rumah.
- Untuk sampah tercampur, lakukan penyimpanan di dalam kantong plastik besar/trash bag, dan
ditutup rapat. Agar tidak mengundang lalat dan menimbulkan bau, simpan sampah di pekarangan
atau ditempat lain di luar rumah tetapi masih di dalam persil, yang tidak terkena hujan dan tidak
mengganggu lingkungan sekitar. - Untuk rumah tanpa pekarangan, bila kesulitan menyimpan sampah di rumah/persil
masing-masing, maka:- Sepakati bersama antar warga di RT masing-masing, untuk menetapkan beberapa lokasi
penyimpanan sementara. - Siapkan wadah besar dan tertutup dengan volume wadah minimal 500 Liter agar sampah
bisa terkumpul lebih banyak dan waktu penyimpanan lebih lama, misal : ember bertutup atau
kontainer tertutup. - Lakukan pengawasan bersama agar sampah tidak berserakan.
- Sepakati bersama antar warga di RT masing-masing, untuk menetapkan beberapa lokasi
- Mulai saat ini, LAKUKAN PEMILAHAN sampah di rumah masing-masing dengan:
- Siapkan wadah tersendiri untuk 3 jenis sampah :
i. Sampah sisa makanan dan dedaunan
ii. Sampah, yang laku dijual. Tanyakan pada pengumpul sampah (Mamang Sampah) mana
sampah yang bisa mereka jual
iii. Sampah lainnya (Residu) - tempatkan sampah sesuai jenis dan wadahnya, sehingga sampah tidak sempat tercampur.
- Siapkan wadah tersendiri untuk 3 jenis sampah :
- Lakukan PENANGANAN SAMPAH yang sudah TERPILAH dengan cara :
- Sampah sisa makanan dan dedaunan diolah di masing-masing persil dan wilayahnya.
Pengolahan sampah sisa makanan dan dedaunan dapat dilakukan dengan:- Pengolahan rumah tangga menggunakan home composting seperti takakura, kang
empos (karung ember kompos) dan lubang biopori. - Pengolahan di kawasan menggunakan bata terawang, rumah daun dan open windrow.Untuk rumah tanpa pekarangan, dapat diolah ke Lokasi Pengolahan Sampah Organik yang
telah ditetapkan oleh Kelurahan atau bekerja sama dengan pihak ketiga (Pemberi jasa
layanan olah sampah organik).
- Pengolahan rumah tangga menggunakan home composting seperti takakura, kang
- Sampah yang laku dijual dikumpulkan oleh petugas pengumpul sampah dan/atau diserahkan
ke Bank Sampah/pengepul. - Sampah lainnya (residu), untuk sementara dipadatkan dalam wadah karung di dalam persil
rumah.
- Sampah sisa makanan dan dedaunan diolah di masing-masing persil dan wilayahnya.
- Kita harus menahan sampah di rumah dalam waktu cukup lama, untuk menghindari penumpukan
sampah LAKUKAN PENGURANGAN TIMBULAN SAMPAH dengan Hindari penggunaan
produk/kemasan sekali pakai dan menggunakan produk/kemasan yang dapat diguna ulang
termasuk dalam penyediaan dan penyajian jamuan kegiatan.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!